Minggu, 13 Oktober 2019

Arsitektur Komputer dan Struktur Kognisi Manusia



1.    Arsitektur Komputer
       Menurut Sora (2014), arsitektur komputer dapat dikategorikan sebagai ilmu dan sekaligus sebagai suatu  seni mengenai cara interkoneksi antara berbagai komponen perangkat keras atau hardware untuk dapat menciptakan sebuah komputer yang dapat memenuhi kebutuhan fungsional, kinerja, dan juga target biayanya.
       Menurut Admin (2014), komponen pada arsitektur dibagi menjadi empat bagian, yaitu:
a.    Input (masukan) adalah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai alat untuk memasukan data atau perintah ke dalam komputer yang berupa signal  input atau maintenance input. Di dalam sistem komputer, signal input berupa data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer, sedangkan maintenance input berupa program yang digunakan untuk mengolah data yang dimasukkan.
b.    Proses, sebuah komponen komputer yang berfungsi untuk menyimpan data yang  masuk ke dalam komputer.
c.    Penyimpanan, sebuah komponen komputer yang berfungsi untuk menyimpan data baik sementara atau selamanya.
d.   Output (keluaran) adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menampilkan keluaran sebagai hasil pengolahan data. Keluaran dapat berupa hard-copy (ke kertas), soft-copy (ke monitor), ataupun berupa suara.
2.    Sistem Kognisi Manusia
       Menurut Aries (2012), terdapat beberapa komponen kognitif yang terdiri dari seluruh kognisi yang dimiliki seseorang mengenai objek dan sikap tertentu, yaitu berupa fakta, pengetahuan, dan keyakinan tentang objek.
Pada dasarnya, proses berpikir manusia sama halnya seperti proses kerja komputer yang terdiri dari tiga tahap yaitu:
a.    Tahap satu, memasukkan informasi (input) ditangkap lewat panca indera
b.    Tahap dua, pemrosesan informasi (storage) melalui otak
c.    Tahap tiga, pengeluaran informasi yang telah diolah (output) berupa ide atau perilaku.
   Istilah “cognitive” berasal dari kata cognition yang artinya adalah pengertian, mengerti. Istilah kognitif ini menjadi populer sebagai salah satu wilayah psikologi manusia atau satu konsep umum yang mencakup semua bentuk pengenalan yang meliputi setiap perilaku mental yang berhubungan dengan masalah pemahaman, memperhatikan, memberikan, menyangka, pertimbangan, membayangkan, memperkirakan, berpikir dan keyakinan. Termasuk kejiwaan yang berpusat di otak ini juga berhubungan dengan konasi atau kehendak dan afeksi atau perasaan yang bertalian dengan rasa. Jadi, tingkah laku seseorang itu senantiasa didasarkan pada kognisi, yaitu tindakan mengenal atau memikirkan situasi dimana tingkah laku itu terjadi.

Referensi:
Admin. (2014). Komponen-komponen arsitektur komputer.
            https://prezi.com/mtexjtmoaufh/komponen-komponen-arsitektur-                                         komputer/

Aries, M. (2012). Psikologi sosial. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia

Sora, N. (2014). Pengertian arsitektur komputer secara lebih jelas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Review Jurnal

Nama               : Dinda Septiarini NPM                : 1 2516108 Kelas                : 4PA02 Mata Kuliah   : Sistem Informasi...